Edwin Van Der Sar.
Sang goal keeper legendaris, tokoh panutan di klub Setan Merah. Banyak
spekuasi mengenai siapa pengganti Peter Schmeichel (sang legenda MU)
sejak ia gantung sepatu pasca suksesnya MU meraih treble winner tahun
1999. Namun manajemen united bertindak tepat dengan merekrut Edwin van
der Sar. Ini dibuktikan dari konsistensinya selama menjaga jala united
hingga musim ini. Soal gaya dan karakter kedua goal keeper ini emang
jauh berbeda. Peter Schmeichel sangat reaksional, ekspresinya
meledak-ledak sedangkan Edwin sangat tenang, dingin dan jarang melakukan
selebrasi berlebihan. Namun keduanya punya skill level dunia. Pemain
belakangpun merasa nyaman dalam bermain dengan garansi Edwin berada di
bawah mistar gawang.
Nama
|
Edwin Van Der Sar
|
Tanggal Lahir
|
29 Oct 1970
|
Tempat Lahir
|
Voorhout, Holland
|
Posisi Bermain
|
Goalkeeper
|
Penampilan
|
251
|
Bergabung dengan MU
|
01 Jun 2005
|
Debut dengan MU
|
09 Aug 2005 v Debreceni VSC (H)
|
Tim Nasional
|
Holland (pensiun)
|
Gelar Klub
| |
Ajax Amsterdam
|
Eredivisie: 1994, 1995, 1996, 1998
Piala KNVB: 1993, 1998, 1999
UEFA Champions League: 1995
Piala UEFA: 1992
Piala Super Eropa: 1995
Piala Interkontinental: 1995
|
Fulham
|
Piala Intertoto: 2002
|
Manchaster United
|
Liga Utama Inggris: 2008
Piala Carling: 2006
Community Shield: 2007 2010
Liga Champion Eropa : 2008
Juara Dunia Antar Club : 2008
|
Individu
|
Penjaga Gawang Terbaik Eropa: 1995 2009
|
Van der Sar mulai
berkarier sebagai pemain sepak bola dari klub Foreholte dan VV
Noordwijk, kemudian dia menarik minat klub Ajax Amsterdam. Karirnya di
Ajax bersinat ketika membawa Ajax Amsterdam menjuarai 1991-92 dan Liga
Champions UEFA 1995. Dia bermain untuk Ajax Amsterdam sebanyak 226 kali
pertandingan. Puncak kejayaannya ketika mendapat penghargaan Kiper
Terbaik Eropa tahun 1995.
Setelah malang melintang di
Eredivisie, Edwin kemudian pindah ke Italia dan bergabung dengan
Juventus, Namun karirnya kurang cemerlang dan kalah bersaing
dengan Gianluigi Buffon sebagai kiper utama Juventus. Edwin tampil
sebanyak 66 kali bersama Juventus F.C. kemudian memutuskan pindah ke
premier league dan berlabuh di markas Fulham tahun 2001 dengan nilai
transfer £7.7 juta untuk durasi 4 tahun. Bersama Fulham Edwin bermain
sebanyak 153 Pertandingan, dan berhasil meraih piala Intertoto tahun
2002.
Melihat kecemerlangan Edwin,
Manajemen MU kemudian memboyongnya tanggal 1 Juni 2005 dengna nilai
transfer £2 juta. Konsistensi permainan Edwin membuahkan hasil nyata. Ia
bersama United berhasil merengkuh banyak gelar termasuk liga Champion
Eropa dan piala dunia antar klub tahun 2008. Manager Manchester United Sir Alex Ferguson
mengatakan bahwa dia adalah kiper terbaik sepeninggal Peter Schmeichel.
Moment paling spesial bagi Van Der Sar di MU adalah saat melakukan
tendangan pinalti tanggal 5 Mei 2007 ke gawang Manchaster City sehingga
menyelamatkan Manchester United F.C. dalam pertandingan derbi
Manchester. hari berikutnya, Chelsea's gagal menaklukkan Arsenal di
Emirates memastikan gelar Liga Utama Inggris kesembilan Manchester
United. Dia juga tercatat sebagai pemain Tim PFA musim 2006-07. Di 21
Desember 2007. Van Der Sar meneken kontrak satu tahun, mempertahankannya
di Manchester United sampai musim 2008-2009 dan akhirnya diperpanjang
lagi hingga musim 2011.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar